Jumat, 26 Desember 2014

Struktur Geologi : Sistem Sesar

Sesar atau patahan (fault) adalah suatu bidang yang terbentuk karena kekuatan batuan tidak dapat menahan lagi tekanan/beban yang ada sehingga akhirnya batuan tersebut patah. Setelah terjadinya sesar tersebut, kedua bagian yang tadinya berhubungan dapat bergeser naik, turun, atau bergeser secara mendatar. Sesar yang terbentuk karena proses tektonik yang kuat umumnya tidak berdiri sendiri (tunggal), tetapi akan menghasilkan sesar-sesar lain yang lebih kecil di sekitarnya sehingga dapat membentuk suatu sistem sesar yang kompleks.
Sketsa Beberapa Tipe Sesar Tunggal

Sketsa Sistem Sesar


Sesar Normal






Kekar merupakan rekahan tanpa atau tidak mengalami pergeseran pada bidang rekahannya. Sesar merupakan suatu bidang rekahan yang telah mengalami pergeseran (D.M. Ragen, 1973).

Jadi biasanya kekar terjadi terlebih dahulu kemudian terbentuk sesar.


Contoh Sesar :

·         Sesar yang terkenal adalah sesar San Andreas di California yang sebenarnya adalah zone pertemuan antara dua lempeng.
·         Sesar terkenal lain adalah sesar Sumatra yang memotong Pulau Sumatra sejajar dengan zone penunjaman Lempeng Indo-Australia ke bawah benua Asia di barat Sumatra.

a, b kenampakan sesar di permukaan bumi (Wikipedia & USGS)
c. peta sesar Sumatra ditunjukkan oleh jajaran Bukit Barisan(BBC)





0 komentar:

Posting Komentar